Dunia teknologi memberikan kemudahan dalam berbagai bidang. Tanpa
terkecuali jasa keuangan. Teknologi sangat memudahkan ketika bertransaksi dan
menjangkau semua mitra. Pengguna jasa yang berada di wilayah pelosok kini dapat
merasakan nikmatnya memakai layanan berbasis teknologi. Seperti yang dilakukan
oleh fintech. Kenapa bisa fintech? Dan apa itu fintech?
Ketika diambil dari pengertian fintech, teknologi
dipakai untuk membuat segala aktivitas keuangan lebih efisien. Wilayah bukan
lagi batasan yang menjadi penghambat. Ini tentu menjadi kabar baik bagi
penggerak UMKM. Kini mereka tidak perlu dipusingkan dengan ukuran usaha.
Lembaga keuangan yang mengaplikasikan fintech mampu memberikan opsi menarik.
Lembaga keuangan yang memakai fintech OJK itu jumlahnya puluhan. Di antara semua lembaga
tersebut ada satu paling banyak keuntungan. Nama lembaga tersebut adalah
Amartha dengan produk andalannya P2P lending. Pinjaman ini berbeda dengan
lainnya. Pihak penerima pinjaman akan didanai oleh investor. Keduanya berada
dalam naungan Amartha.
Meskipun sistem transaksinya serba online. Sisi transparansi menjadi hal utama
yang dijunjung oleh Amartha. Sisi tersebut berupa segala informasi terkait
profil lengkap peminjam. Dengan begitu pihak pemodal dapat memikirkan risiko.
Keputusan mereka saat menyerahkan dana tertentu ditentukan oleh deskripsi
profil. Informasi tersebut umumnya berada pada bagian akad.
Ketika individu memutuskan untuk menjadi pemodal. Keuntungan yang diperoleh
berbeda dengan biasanya. Pertama segala hal terkait angsuran dari pihak
peminjam selalu ditampilkan dalam dashboard akun milik pemodal. Jadi investor
tidak akan khawatir terhadap uang yang diberikan kepada peminjam. Angsuran
secara jelas akan terpantau sempurna. Sehingga tingkat imbal hasil yang
dijanjikan tidak sampai membuat risau.
Jika suatu ketika ada kemungkinan menunggak atau gagal bayar. Investor
tidak pusing akan hal itu. Model tanggung renteng diterapkan. Angsuran memiliki
peluang 0% untuk gagal bayar. Jadi sangat membuat hati investor lega. Mereka
semakin betah memosisikan diri sebagai pemberi dana untuk pelaku UMKM.
Keuntungan kedua berupa imbal hasil dapat dilakukan penarikan kapan saja.
Sifat tersebut membuat nilai return sangat likuid. Hal tersebut dikarenakan
pembayaran angsuran dilakukan setiap minggu. Pembentukan return otomatis juga
mengikuti, lebih cepat terlihat. Sehingga suatu waktu investor melakukan
penarikan keuntungan itu bisa. Ada dana yang terjadi pada rentang waktu
pembayaran angsuran.
Keuntungan lain dapat diperoleh oleh pihak peminjam berupa luasnya
jangkauan layanan. Walaupun lokasi mereka jauh dari perkotaan. Usaha mikro yang
dimiliki tetap mampu bertahan akibat suntikan dana segar dari lembaga keuangan
Amartha. Tetapi, kiat membangun usaha tetap maju di tengah persaingan akan
diperoleh secara cuma-cuma.
Bagi yang belum memakai Amartha sebagai partner sejati untuk kemajuan
usaha. Segeralah bermitra dengan lembaga ini. Bahkan Anda turut membantu
kesejahteraan orang lain sesama pengusaha UMKM. Karena metode kelompok saat
mengajukan pinjaman begitu membantu sekali. Peluang gagal bayar sedikit bahkan
tidak sampai terjadi.